Pemrograman Paling Popular Tahun 2016
Pemrograman Paling Popular Tahun 2016
Kita semua setuju bahwa teknologi artinya sesuatu yang sangat cepat sekali berkembang. Pada hal apapun itu. Termasuk di dalamnya ialah teknologi pada dunia pemrograman baik itu berupa bahasa pemrograman, framework, plugin serta lain sebagainya, pun semuanya sangat cepat sekali berkembang.
Beberapa tahun kemudian mungkin kita mengenal JavaScript hanyalah sebuah bahasa pemrograman yg berjalan pada sisi client saja. Bertugas buat menghias dan meningkatkan interaksi asal sebuah halaman web supaya menjadi lebih interaktif. Akan tetapi sekarang menggunakan hadirnya NodeJs karya Ryan Dahl, kita dipaksa buat memperbaharui perbendaharaan definisi serta fungsi buat JavaScript yg selama 20 tahun terakhir ini hanya menjadi bahasa pemrograman yang yang berjalan pada sisi client. Karena toh JavaScript sudah mampu jua berjalan di sisi server.
Tahun 2016 ini, Stack Overflow balik mengadakan survey kepada developer pada seluruh penjuru dunia. Kali ini melibatkan sekitar 50 ribu developer asal banyak sekali negara dengan aneka macam spesialisasi. Termasuk pada dalam berita umum tadi merupakan persentase penggunaan teknologi pemrograman tertentu sang developer.
Berikut ini ialah grafik Pemrograman Paling Popular Tahun 2016:
berita umum Stack Overflow 2016 pada 49.397 developer pada seluruh global
menjadi perbandingan berikut adalah kami sertakan pula hasil informasi lapangan persentase penggunaan teknologi pemrograman pada 3 tahun sebelumnya, yaitu 2015, 2014 serta 2013.
Berikut ini ialah grafik Pemrograman Paling Popular Tahun 2015:
berita umum Stack Overflow 2015 pada 21.982 developer di seluruh global
Berikut ini ialah grafik Pemrograman Paling Popular Tahun 2014:
kuesioner Stack Overflow 2014 pada 6.537 developer di seluruh dunia
Berikut ini ialah grafik Pemrograman Paling Popular Tahun 2013:
survey Stack Overflow 2013 pada 8.042 developer di seluruh global
berasal grafik-grafik pada atas terlihat bahwa tak terdapat perubahan yg signifikan terjadi di tahun 2015 dengan 2016. Mungkin hal itu dikarenakan tahun 2016 yang baru berjalan 1 quarter. Sebagai akibatnya belum terlalu poly yg berubah selama beberapa bulan ini asal tahun 2015 kemudian.
Berasal data-data pada atas terlihat jelas bahwa kejayaan JavaScript dimulai di tahun 2014. Di posisi ke 2 terdapat SQL yang cenderung mengalami penurunan asal tahun ke tahun. Masifnya penggunaan JavaScript tampaknya didukung juga dengan semakin ramainya teknologi hybrid pada pengembangan software mobile.
Salah satu yang cenderung tidak mengalami poly pertumbuhan ataupun penurunan artinya Java. Java terlihat stabil di angka 36-37% semenjak 2014 lalu.
Bagaimana menggunakan PHP besutan Rasmus Lerdrorf, yg notabene ialah bahasa pemrograman web yg paling banyak dipergunakan pada Indonesia? Jika mengacu pada grafik akibat informasi lapangan berasal Stack Overflow pada atas, PHP cenderung mengalami penurunan dari tahun ke tahun dan berakhir pada nomor 25,9% pada tahun 2016.
Yang memiliki lompatan peningkatan yg relatif signifikan merupakan AngularJS. Yang di tahun 2013 dan 2014 pengguanya masih sangat sedikit, lalu di tahun 2015 pribadi melejit di angka 13,tiga% dan sebagai 17,9% di tahun 2016.
Belajar asal grafik-grafik di atas, kita mampu menyimpulkan bahwa perubahan ialah sebuah keniscayaan pada teknologi. Apa yg tahun ini mungkin belum berkembang atau bahkan belum ada, tidak menutup kemungkinan untuk menjadi tools wajib pada tahun selanjutnya. Karena zaman menuntut buat segala sesuatu menjadi lebih cepat, lebih simpel dan lebih berkualitas, oleh karena itu tools serta teknologinya pun wajib kian mendukung pencapaiannya. Serta bagi kita developer, tuntutan kita adalah untuk senantiasa belajar dan upgrade skill serta wawasan. Karena Bila kita mulai berhenti buat belajar, maka ketika itu pulalah kita memulai buat tertinggal.
Referensi:
https://www.codepolitan.com/teknologi-pemrograman-paling-popular-digunakan-developer-tahun-2016/
Kita semua setuju bahwa teknologi artinya sesuatu yang sangat cepat sekali berkembang. Pada hal apapun itu. Termasuk di dalamnya ialah teknologi pada dunia pemrograman baik itu berupa bahasa pemrograman, framework, plugin serta lain sebagainya, pun semuanya sangat cepat sekali berkembang.
Beberapa tahun kemudian mungkin kita mengenal JavaScript hanyalah sebuah bahasa pemrograman yg berjalan pada sisi client saja. Bertugas buat menghias dan meningkatkan interaksi asal sebuah halaman web supaya menjadi lebih interaktif. Akan tetapi sekarang menggunakan hadirnya NodeJs karya Ryan Dahl, kita dipaksa buat memperbaharui perbendaharaan definisi serta fungsi buat JavaScript yg selama 20 tahun terakhir ini hanya menjadi bahasa pemrograman yang yang berjalan pada sisi client. Karena toh JavaScript sudah mampu jua berjalan di sisi server.
Tahun 2016 ini, Stack Overflow balik mengadakan survey kepada developer pada seluruh penjuru dunia. Kali ini melibatkan sekitar 50 ribu developer asal banyak sekali negara dengan aneka macam spesialisasi. Termasuk pada dalam berita umum tadi merupakan persentase penggunaan teknologi pemrograman tertentu sang developer.
Berikut ini ialah grafik Pemrograman Paling Popular Tahun 2016:
berita umum Stack Overflow 2016 pada 49.397 developer pada seluruh global
menjadi perbandingan berikut adalah kami sertakan pula hasil informasi lapangan persentase penggunaan teknologi pemrograman pada 3 tahun sebelumnya, yaitu 2015, 2014 serta 2013.
Berikut ini ialah grafik Pemrograman Paling Popular Tahun 2015:
berita umum Stack Overflow 2015 pada 21.982 developer di seluruh global
Berikut ini ialah grafik Pemrograman Paling Popular Tahun 2014:
kuesioner Stack Overflow 2014 pada 6.537 developer di seluruh dunia
Berikut ini ialah grafik Pemrograman Paling Popular Tahun 2013:
survey Stack Overflow 2013 pada 8.042 developer di seluruh global
berasal grafik-grafik pada atas terlihat bahwa tak terdapat perubahan yg signifikan terjadi di tahun 2015 dengan 2016. Mungkin hal itu dikarenakan tahun 2016 yang baru berjalan 1 quarter. Sebagai akibatnya belum terlalu poly yg berubah selama beberapa bulan ini asal tahun 2015 kemudian.
Berasal data-data pada atas terlihat jelas bahwa kejayaan JavaScript dimulai di tahun 2014. Di posisi ke 2 terdapat SQL yang cenderung mengalami penurunan asal tahun ke tahun. Masifnya penggunaan JavaScript tampaknya didukung juga dengan semakin ramainya teknologi hybrid pada pengembangan software mobile.
Salah satu yang cenderung tidak mengalami poly pertumbuhan ataupun penurunan artinya Java. Java terlihat stabil di angka 36-37% semenjak 2014 lalu.
Bagaimana menggunakan PHP besutan Rasmus Lerdrorf, yg notabene ialah bahasa pemrograman web yg paling banyak dipergunakan pada Indonesia? Jika mengacu pada grafik akibat informasi lapangan berasal Stack Overflow pada atas, PHP cenderung mengalami penurunan dari tahun ke tahun dan berakhir pada nomor 25,9% pada tahun 2016.
Yang memiliki lompatan peningkatan yg relatif signifikan merupakan AngularJS. Yang di tahun 2013 dan 2014 pengguanya masih sangat sedikit, lalu di tahun 2015 pribadi melejit di angka 13,tiga% dan sebagai 17,9% di tahun 2016.
Belajar asal grafik-grafik di atas, kita mampu menyimpulkan bahwa perubahan ialah sebuah keniscayaan pada teknologi. Apa yg tahun ini mungkin belum berkembang atau bahkan belum ada, tidak menutup kemungkinan untuk menjadi tools wajib pada tahun selanjutnya. Karena zaman menuntut buat segala sesuatu menjadi lebih cepat, lebih simpel dan lebih berkualitas, oleh karena itu tools serta teknologinya pun wajib kian mendukung pencapaiannya. Serta bagi kita developer, tuntutan kita adalah untuk senantiasa belajar dan upgrade skill serta wawasan. Karena Bila kita mulai berhenti buat belajar, maka ketika itu pulalah kita memulai buat tertinggal.
Referensi:
https://www.codepolitan.com/teknologi-pemrograman-paling-popular-digunakan-developer-tahun-2016/
Komentar
Posting Komentar